Jangan DIA cukup AKU !
Posted by Chiia Ardwanariswari,
Senin, 26 September 2011
,
in
all remaining memory
berulang kali kau menyakiti
berulang kali kau khianati
sakit ini coba pahami
ku punya hati bukan tuk disakiti
berulang kali kau khianati
sakit ini coba pahami
ku punya hati bukan tuk disakiti
ku akui sungguh beratnya
meninggalkanmu yang dulu pernah ada
namun harus aku lakukan
karena ku tahu ini yang terbaik
meninggalkanmu yang dulu pernah ada
namun harus aku lakukan
karena ku tahu ini yang terbaik
ku harus pergi meninggalkan kamu
yang telah hancurkan aku
sakitnya, sakitnya, oh sakitnya
yang telah hancurkan aku
sakitnya, sakitnya, oh sakitnya
cintaku lebih besar darinya
mestinya kau sadar itu
bukan dia, bukan dia, tapi aku
mestinya kau sadar itu
bukan dia, bukan dia, tapi aku
begitu burukkah ini
hingga ku harus mengalah
hingga ku harus mengalah
ku harus pergi meninggalkan kamu
yang telah hancurkan aku
sakitnya, sakitnya, oh sakitnya
yang telah hancurkan aku
sakitnya, sakitnya, oh sakitnya
(cintaku) cintaku
(lebih besar dari benciku) lebih besar dari benciku
cukup aku yang rasakan
(jangan dia) jangan dia
(jangan dia) jangan dia cukup aku
(lebih besar dari benciku) lebih besar dari benciku
cukup aku yang rasakan
(jangan dia) jangan dia
(jangan dia) jangan dia cukup aku
0
komentar
Ketika hati sedang gundah, gelisah dan dipenuhi dengan keputusasaan, ingatlah bahwa hanya kepada Tuhan kita mengadu.
Terkadang, yg tidak baik menurut kita adalah yg terbaik menurut Tuhan. Gunakan kebesaran hati untuk dapat menyikapi hal itu.
Jangan menyerah atas sesuatu yg sangat kamu inginkan. Memang sulit tuk menunggu, tapi akan lebih sulit jika akhirnya kamu menyesal.
Apakah kau ingat saat kau menembakku
ku bilang jangan terburu
Punya banyak waktu
Tapi mengapa kini engkau bersamanya
Hancur hatiku rasanya
Tak kuasa melihatnya
ku bilang jangan terburu
Punya banyak waktu
Tapi mengapa kini engkau bersamanya
Hancur hatiku rasanya
Tak kuasa melihatnya
Bila memanglah dia pilihan terakhirmu
Jangan membuatku sendu
Memainkan rasa ini berharap banyak padamu
Jangan membuatku sendu
Memainkan rasa ini berharap banyak padamu
Memang benar ku menggilaimu
Tapi bukan berarti kau bisa permainkan hatiku
You really really make me so crazy
Tapi bukan berarti aku rela kau sakiti
Jangan bo bo bohongi
Ku tak mau kau bo bo bodohi
Mari saja a a akhiri
Ataukah ini memang taktik busukmu
Ingin menjerat banyak cinta
Tapi bukan berarti kau bisa permainkan hatiku
You really really make me so crazy
Tapi bukan berarti aku rela kau sakiti
Jangan bo bo bohongi
Ku tak mau kau bo bo bodohi
Mari saja a a akhiri
Ataukah ini memang taktik busukmu
Ingin menjerat banyak cinta
Kau pernah mendadak telfon
Aku senangnya
Bila bertemu berdua
Aku senangnya
Bila bertemu berdua
Memang cuma kamu yang selalu aku tunggu
Setiap saat setiap waktu
Dari senin sampai minggu
Berharap ‘tuk disisimu
Bisa menemani selalu
Tapi kini aku ragu
Apakah kau juga mau
Bila ini permainanmu
Jangan kau libatkan aku
Aku tergila padamu
Tapi bukan aku mau
Kau bo bohongi
Kau bo bo bodohi
Bohongi, bodohi, yeah ah
Setiap saat setiap waktu
Dari senin sampai minggu
Berharap ‘tuk disisimu
Bisa menemani selalu
Tapi kini aku ragu
Apakah kau juga mau
Bila ini permainanmu
Jangan kau libatkan aku
Aku tergila padamu
Tapi bukan aku mau
Kau bo bohongi
Kau bo bo bodohi
Bohongi, bodohi, yeah ah
I fell.. i fell.. i fell
Langganan:
Postingan (Atom)
Free Music at divine-music.info